Rabu, 25 September 2013

The Real Shape of Universe

Tahukah kamu bentuk alam semesta yang sesungguhnya? Hanya berupa bidang datar saja ataukah sesuatu yang tidak berujung? Misteri ini akhirnya terpecahkan oleh para ilmuwan asal Jerman yang dipimpin oleh Professor Frank Steiner dari universitas Ulm 6 tahun yang lalu. Dengan bantuan alat dari NASA ( Wilkinson Microwave Anisotropy Prob WMAP, para ilmuwan ini menyimpulkan bahwa alam semesta ini memiliki bentuk yang menyerupai sebuah terompet. Sebuah terompet yang tanpa kita sadari, telah dinanti untuk ditiup. Yah, terompet sangkakala lebih tepatnya. Malaikat Isrofil, sang pemilik terompet tersebut telah bersiap-siap untuk meniupnya sebanyak 3 kali.

Tahukan kalian? hadist Nabi menyebutkan bahwa “ Ketika Allah telah selesai menjadikan langit dan bumi, Allah menjadikan sangkakala (terompet) yang kemudian diserahkan kepada malaikat Isrofil, kemudian ia letakkan dimulutnya sambil melihat ke Arsy menantikan bilakah ia diperintah. "

Saya bertanya : “ Ya Rasulullah apakah sangkakala itu ? ”
Rasulullah menjawab : “ Bagaikan tanduk dari cahaya.”
Kemudian, saya bertanya kembali : “ Bagaimana besarnya ? ”
Jawab Rasulullah : “ Sangat besar bulatannya, demi Allah yang mengutusku sebagai Nabi, besar bulatannya itu seluas langit dan bumi, dan akan ditiup hingga tiga kali.
Pertama : Nafkhatul faza’ (untuk menakutkan).
Kedua : Nafkhatus sa’aq (untuk mematikan).
Ketiga: Nafkhatul ba’ats (untuk menghidupkan kembali atau membangkitkan).”

Jadi teman, kita tepat berada di tengah terowongan sang terompet. Berikut ini adalah gambar untuk mempermudah  pengamatan kalian :

Alam semesta ini memiliki dua daerah yang penting, yaitu : 
1. Daerah Unobservable, yaitu daerah yang tidak dapat kita amati 
2. Daerah Observible, yaitu daerah yang masih dapat kita amati.

Dan pada hari ketika terompet di tiup, maka terkejutlah semua yang di langit dan semua yang di bumi kecuali mereka yang di kehendaki Allah. Dan mereka semua datang menghadapNya dengan merendahkan diri. Adopted by Surah An Naml 87.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar